Jenis-jenis kamera yang beredar di pasaran sudah banyak yang laku alias terkenal. Kamera adalah alat paling populer dalam aktivitas fotografi. Nama ini didapat dari camera obscura, bahasa Latin untuk “ruang gelap”, mekanisme awal untuk memproyeksikan tampilan di mana suatu ruangan berfungsi seperti cara kerja kamera fotografis yang modern, kecuali tidak ada cara pada waktu itu untuk mencatat tampilan gambarnya selain secara manual mengikuti jejaknya.
Di Indonesia sendiri, saat ini banyak fotografer pemula yang sudah tidak asing lagi untuk mengoperasikan kamera. Bahkan, anak-anak muda seumuran SMP-SMA sudah mulai belajar soal hal ini. Sehingga kamera tidak jadi barang mahal seperti dulu lagi.
Jenis-jenis Kamera yang Laku di Pasaran
Banyak sekali jenis kamera yang saat ini beredar di pasaran. Mulai dari kamera yang harganya ratusan ribu hingga ratusan juta rupiah. Tentu saja kualitas, fungsi dan spesifikasilah yang membedakannya. Namun, ternyata ada beberapa kamera yang saat ini jadi idaman bagi masyarakat Indonesia. Banyak faktor yang memengaruhi suatu kamera bisa melejit namanya diantara pengguna. Mulai dari tren, kelangkaan dan sebagainya. Beikut jenis-jenis kamera yang laku di pasaran dan diburu menurut Gagastekno.
1. Jenis Kamera Saku (Pocket)
Sebelum era kamera digital mulai booming bertahun-tahun ini, masyarakat Indonesia sudah terlebih dahulu mengenal kamera dengan teknologi analog Single Lens Reflex (SLR). Setelah era kamera digital,jenis-jenis kamera yang pertama kali booming adalah kamera saku atau pocket camera. Mengingat bentuknya yang ringkas, ringan dan mudah dimasukkan ke dalam kantong.
Saat ini pun, kamera saku sudah betransfornasi menjadi lebih canggih dan digital. Bahkan sekarang anak-anak dan pemula saja bisa menggunakan kamera ini. hal ini karena fitur-fitur yang dibekalkan sudah diatur secara otomatis sehingga memudahkan penggunanya. Namanya saja kamera point and shoot, Anda tinggal mengincar objek foto lalu klik tombol dan selesai.
2. Kamera Mirrorless
Seperti namanya, kamera mirrorless memang tidak menggunakan cermina seperti yang dimiliki DSLR. Dengan hilangnya cermin tersebut, kamera jenis punya ukuran yang lebih kecil, ringkas dan ringan dibandingkan dengan DSLR. Kemampuan dari kamera mirrorless pun tak tanggung-tanggung. Mulai dari entry-level, semipro hingga pro dengan kemampuan full frame-nya.
Selain itu, keunggulannya adalah lensanya yang bisa dilepas seperti halnya DLSR. Sehingga bisa menyesuaikan dengan kebutuhan saat pemotretan. Selain itu, sensor yang dimiliki kamera mirrorless umumnya berkategori 4/3. Di mana sudah mumpuni kualitas foto dari DSLR. Kamera jenis ini juga kerap hadir dengan desain dan warna yang menarik. Wajar saja, jika kamera mirrorless masuk dalam daftar jenis-jenis kamera yang paling laku saat ini.
3. Kamera Prosumer (Bridge)
Jika dilihar dari bentuknya, kamera prosumer sedikit lebih besar dari kamera saku. Jika dibandingkan dengan jenis-jenis kamera yang lainnya kamera ini menjadi kamera penengah. Hal ini karena fitur yang ada dalam kamera ini terbatas tapi bisa lebih canggih dari kamera saku atau ada yang setara dengan kamera mirrorless.
Perbedaan yang paling mudah terlihat adalah mode manual dan auto yang sudah terdapat pada kamera Prosumer. Kemampuan zoom lensanya juga jauh lebih mumpuni dari kamera saku. Bisa dibilang kamera jenis ini menggabungkan fleksibilitas kamera saku dengan kecanggihan fitur yang dimiliki DSLR. Namun, tetap saja jika dibandingkan DLSR masih di atas kamera ini. Salah satu faktornya adalah ukuran sensor kamera Prosumer yang lebih kecil dari DLSR.
4. Kamera Aksi (Action Cam)
Sempat booming menjadi tren tersendiri, kamera aksi banyak digandrungi oleh para petualang. Bahkan saking ngetrennya, kamera ini juga digandrungi oleh banyak anak muda hingga vlogger untuk membuat video mereka. Biasanya, action cam lebih banyak digunakan untuk merekam video yang berhubungan dengan olahraga ekstrem atau objek bawah air. Bentuknya yang kecil, ringan tapi berkinerja maksimal juga jadi alasan lainnya. Bahkan saking kecilnya bisa dimasukkan ke dalam saku.
Kamera aksi juga cukup fleksibel untuk penempatannya mulai dari meja biasa, dipegang, dipasangkan pada helm hingga dipasangkan di kendaraan juga bisa. Kualitas dari kamera aksi ini makin ke sini sudah bagus. Bahkan ada yang sudah bisa menghasilkan video Full HD hingga 4K. Sudah dibekali oleh Image Stabilization juga menjadi keunggulan tersendiri karena Anda akan mendapatkan gambar yang halus minim guncangan.
5. Kamera DSLR
Sebagai kamera kualitas nomor wahid untuk pengambilan gambar dan tentunya banyak dipakai oleh fotografer profesional, kamera DLSR jadi kamera yang paling mumpuni di antara semua jenis kamera digital yang ada saat ini. DSLR adalah singkatan dari Digital Single Lens Reflex yang merupakan versi upgrade dari SLR.
Seperti halnya kamera mirrorless yang digemari, kamera DSLR juga punya kategori mulai dari entry-level, semipro hingga pro. Semakin tinggi level tersebut, semakin canggih fitur yang dimiliki dan harganya pun semakin mahal. Selain itu, jika dibandingkan DSLR juga memiliki varian lensa paling banyak. Saat ini, generasi terbaru kamera DLSR sudah bisa dijadikan kamera video dengan kualitas gambar sekelas 4K.
Kesimpulan: Jenis Kamera Mana Juaranya?
Semakin banyak jenis kamera yang beredar di pasaran, membuat keberadaanya juga menjadi penting untuk kehidupan manusia. Seolah-olah, kamera saat ini sudah bukan lagi barang tersier. Beberapa orang menjadikan keberadaan kamera ini sebagai suatu hal yang penting salah satunya adalah bagi content creator. Namun, seiring berjalannya waktu, kamera tak hanya bisa dibeli oleh masyarakat tertentu. Saat ini, kamera mirrorless terbaik jadi juaranya di pasaran. Mengingat, bagaimana kamera ini semakin banyak tersedia di pasaran yang menandakan kebutuhan akan kamera ini meningkat.