Kulkas adalah salah satu alat elektronik yang penting. Setiap hari kulkas bekerja selama 24/7, sehingga jika tidak dirawat dengan benar kulkas Anda bisa cepat rusak. Tips merawat kulkas berikut ini sangat penting untuk Anda ketahui. Cara merawat kulkas sebenarnya sangat mudah. Sayangnya meskipun mudah, masih banyak orang yang sering mengabaikannya.
Cara Merawat Kulkas yang Benar
Berikut ini Gagastekno akan bagikan cara merawat kulkas yang benar supaya tahan lama dan awet.
1. Bersihkan Kulkas/Lemari Es Secara Berkala
Membersihkan kulkas sangat penting untuk menjaganya tetap awet. Jika tidak sering dibersihkan akan terjadi penumpukan kotoran di dalam kulkas yang dapat menggangu kinerja kulkas. Selain itu, kulkas yang kotor juga dapat menimbulkan bakteri yang bisa mengkontaminasi makanan yang disimpan di dalamnya.
Cara membersihkan kulkas sangat mudah. Untuk membersihkan eksterior kulkas Anda bisa gunakan kain lap yang basah. Setelah semua bagian dilap, keringkan dengan lap kering. Untuk membersihkan bagian interiornya, Anda bisa langsung bersihkan tanpa mematikan kulkas terlebih dahulu. Anda bisa melakukan pembersihan saat kulkas dalam kondisi menyala. Gunakan busa, lap, dan cairan pembersih piring untuk membersihkan bagian dalam kulkas. Jika terdapat aroma tidak sedap, bersihkan dengan baking powder yang dilarutkan ke dalam air.
2. Bersihkan Kotak Freezer dari Bunga Es
Setiap kulkas pasti memiliki kotak freezer yang berguna untuk membekukan makanan. Khusus pada kulkas 1 pintu biasanya sering ditemukan banyak bunga es di freezer. Meskipun jarang, bunga es juga bisa ditemukan di kulkas 2 pintu. Bunga es yang menumpuk membuat kinerja kulkas semakin berat.
Oleh karena itu, disarankan untuk mencairkan bunga es setiap 2 minggu sekali. Beberapa kulkas sudah dibekali fungsi Defrost untuk mencairkan bunga es dengan cepat. Setelah bunga es mencair, segera buang sisa air dan keringkan freezer dari sisa air dengan lap kering.
3. Isi Kulkas Secukupnya
Setiap jenis kulkas memiliki kapasitas maksimalnya masing-masing. Jangan mengisi kulkas berlebihan karena bisa merusak kulkas itu sendiri. Isi dengan makanan dan minuman secukupnya. Jika terlalu banyak, bisa membuat rak atau wadah retak dan pecah. Botol minuman dan mangkok yang berat bisa menyebabkan kerusakan pada rak atau laci penyimpan makanan. Kerja kulkas juga lebih berat karena harus mendinginkan isi kulkas yang lebih banyak dari kapasitas seharusnya.
4. Jangan Biarkan Kulkas Kosong
Sama seperti mengisi kulkas terlalu penuh, membiarkan kulkas bekerja dalam kondisi kosong juga tidak bagus. Saat kosong, kulkas tetap melakukan upaya pendinginan sesuai suhu yang diatur. Jika kulkas kosong, kulkas akan bekerja ekstra untuk mempertahankan suhu sehingga bisa membuat listrik boros.
Jika tidak ada makanan di dalam kulkas, sebaiknya cabut kabel kulkas. Jika ingin tetap dinyalakan Anda bisa simpan botol-botol air minum supaya kerja kulkas tidak terlalu berat.
5. Sesuaikan Suhu Kulkas dengan Isinya
Menyesuaikan suhu kulkas adalah salah satu cara merawat kulkas yang benar. Jika Anda menyimpan daging, ayam, dan ikan sebaiknya turunkan suhu agar lebih dingin. Tujuannya untuk menghindari bahan makanan tersebut jadi basi. Hindari mengatur suhu kulkas terlalu rendah karena membuat kulkas bekerja lebih ekstra. Selain itu, tagihan listrik rumah juga jadi lebih boros.
Jika di dalam kulkas hanya ada buah dan sayuran, suhu kulkas boleh sedikit dinaikan agar tidak terlalu dingin. Selain bisa menjaga bahan makanan lebih tahan lama, menyesuaikan suhu kulkas juga bisa menghemat listrik.
6. Cabut Kabel Kulkas Saat Listrik Padam
Ini adalah salah satu cara merawat kulkas agar tidak cepat rusak. Saat listrik padam segera cabut kabel listrik kulkas. Tujuannya agar kompresor direset ke posisi awal. Aliran listrik yang tidak direset bisa menyebabkan kulkas cepat rusak. Selain itu, hal ini juga menghindari kulkas dialiri tegangan listrik yang tidak stabil saat listrik nyala. Setelah listrik kembali menyala, tunggu sekitar 5 menit baru pasang kembali kabelnya.
7. Bersihkan Bagian Belakang Kulkas Secara Rutin
Belakang kulkas adalah bagian yang sering luput dari pembersihan. Padahal area ini memiliki fungsi vital bagi kulkas. Area belakang kulkas digunakan untuk membuang hawa panas. Jika kondensor terhalang debu maka kerja kulkas jadi lebih berat. Kotoran dan debu bisa bersarang di kondensor. Disarankan untuk membersihkan area belakang kulkas selama 1 bulan atau 2 bulan sekali.
Tips Meletakkan Kulkas Agar Tidak Cepat Rusak
Selain memperhatikan faktor kebersihan, faktor peletakan kulkas juga penting untuk merawat kulkas agar tidak cepat rusak. Berikut ini ada beberapa tips meletakkan kulkas yang benar agar tidak cepat rusak.
1. Letakkan Kulkas di Tempat Sejuk
Hindari meletakkan kulkas di tempat yang panas atau terkena sinar matahari langsung. Hawa panas yang diterima dari luar kulkas akan bercampur dengan hawa dingin di kulkas sehingga bisa merusak kulkas itu sendiri. Panas juga dapat membuat kerja kulkas lebih berat. Oleh karena itu, disarankan menaruh kulkas di tempat yang sejuk seperti di ruang makan dan jauh dari benda yang mengeluarkan panas seperti kompor dan microwave.
2. Beri Ruang Antar Kulkas dan Dinding
Saat meletakkan kulkas, beri ruang kosong antara kulkas dengan dinding. Jangan langsung tempelkan kulkas di dinding. Beri jarak minimal 15 – 20 cm. Tujuannya agar hawa panas yang dikeluarkan dari kondensor bisa keluar dengan mudah.
Itulah cara merawat kulkas yang benar dan tips meletakkan kulkas agar tidak cepat rusak. Kulkas adalah salah satu peralatan elektronik yang penting namun rentan rusak. Oleh karena itu, semoga tips di atas bisa bermanfaat supaya Anda tidak perlu sering gonta-ganti kulkas.